RANGGA LAWE – Bonus Ananda No.28
Diangkat dari khasanah sastra kuno oleh “OOM”
Penulis atau diceritakan kembali oleh : Teguh Santosa
Berjudul : ” Kidung Ranggalawe”
Proloog:
Ketika Prabu Kertanegara memerintah du Singhasari, pernah menolak tidak sudi tunduk kepada duta utusan yang dikirim oleh Kaisar Mongol Kublai Khan. Duta utusan bernama Meng-Chi di cederai oleh Kertanegara, yang membuat Kaisar Kublai Khan berniat membalas dendam kepada Raja Jawa Prabu Kertanegara.
Ketika bala tentara Kaisar Kublai Khan (Tartar) datang ke pulau jawa, raja jawa Prabu Kertanegara sudah tiada lagi, karena ditaklukan Adipati Gelang-Gelang (Daha) bernama Jayakatiwang.
Atas saran seorang adipati di Sumenep (Madura) bernama Aria Wiraraja, maka menantu prabu Kertanegara, Raden Wijaya harus mengabdi pada Jayakatwang dan membuka hutan tarik yang kemudian disebut Majapahit.
Raden Wijaya bersekutu dengan bala tentaraTartar menyerbu Daha. Prabu Jayakatwang berhasil dikalahkan, kemudian Raden Wijaya memerangi bala tentara Tartar sehingga kocar-kacir pulang ke negaranya.



